Sen. Mar 20th, 2023

Kuningan, MI.id – Stunting menjadi persoalan yang erat kaitannya dengan keluarga. Sebab, faktor utama penyebab stunting ada di dalam keluarga, yakni faktor pola asuh dan faktor pemberian nutrisi yang mencukupi kepada anak.

“Keberhasilan keluarga dalam mencegah kelahiran anak stunting bahkan dapat membawa Indonesia kepada masa depan yang lebih baik.” kata HM Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tingkat Provinsi Jabar di Pandapa Paramartha Kuningan, Kamis (28/7/2022).

“Indonesia kini berada pada urutan ke-16 dalam G20. Pada tahun 2045, Indonesia digadang-gadang akan berada pada posisi ke-4 dunia. Dengan begitu Indonesia bisa menjadi negara Adidaya di tahun 2045.” Imbuh Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.

Baca juga

Salah satu syarat yang harus diperushi itu, generasi mudanya tidak bolah jadi beban Negara, tapi harus jadi mesin negara. “Beban negara itu meminta bansos, meminta segala urusan diurus negara, tidak bisa bersaing, ini generasi yang datang dari stunting. Jadi kalau stunting tidak kita berantas saat-saat sekarang, maka golongan stunting ini di 2045 akan mendominasi generasi mudanya yang gagal tumbuh secara fisiknya, berfikirnya dan gagal bersaing,” ucap dia.

Ia berharap, agar seluruh jajaran pimpinan di lingkup Provinsi Jawa Barat dapat membantu mempercepat penurunan angka stunting pada daerah yang dipimpinnya masing-masing. “Maka mari bersama-sama memastikan Jawa Barat Zero New Stunting,” pungkasnya.

Bupati Kuningan Acep Purnama mengatakan, sejalan dengan visi Jabar Juara Lahir Batin dan Kolaborasi, Kabupaten Kuningan hadir dalam rangka menciptakan keluarga yang mandiri, agamis dan sejahtera.

“Peringatan Harganas Tahun 2022 ini, ujar Acep, sebagai momentum dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Kuningan dengan peran serta dari semua lapisan Masyarakat”.

Sementara itu, Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo diwakili Inspektur Utama BKKBN RI, Ari Dwikora Tono mengatakan, Harganas merupakan ajang menguatkan komitmen bersama untuk mengatasi berbagai isu di masyarakat, terutama isu Stunting, juga untuk mengekspos program Bangga Kencana serta memberi penghargaan kepada mitra kerja.

“Keluarga adalah sumber yang selalu menghidupkan, memelihara, dan memantapkan kita. Pusat cinta dan kasih sayang yang selalu dinanti. Menjadi perisai dalam menghadapi segala persoalan. Momentum Harganas ke-29, hendaknya dapat menjadi daya ungkit keberhasilan program dan penguat komitmen bersama untuk menurunkan stunting. Untuk itu saya mengajak semua elemen untuk bersama-sama meningkatkan kepedulian dan komitmen bersama dalam penurunan stunting,” tegas Ari. (H Wawan Yr)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *