Sen. Mar 20th, 2023

Kuningan, MI.id – Hujan Deras di wilayah Kecamatan Ciniru Kabupaten Kuningan dan sekitarnya, pada 19 Desember 2022 lalu mengakibatkan tembok penahan tebing (TPT) Sungai Cipedak jebol. Kini Pemerintah Desa Cijemit Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan bersama masyarakat setempat telah memasang bronjong, tetapi masih kekurangan.

Tak hanya TPT yang jebol di Dusun Cijemit Barat (Cibar) dan Dusun Cijemit Timur (Citim), tapi tambak limbas jembatan penghubung Desa Cijemit dan Desa Ciniru, Kecamatan Ciniru juga ikut jebol.  

Baca juga :

Dampak terseretnya TPT mengakibatkan beberapa rumah warga terancam longsor, terutama milik Ero Kuswara (40) di Dusun Cibar RT 04/02 Desa Cijemit Kecamatan Ciniru, ambruk disebabkan abrasi Sungai Cipedak. Rumah Ero Kuwswara rusak berat sehingga harus dibongkar. Sementara rumah warga lainnya yakni milik Sarja, Saji, Sukarsa, Uud Sanusi, Rasim dan Soleh di Dusun Cibar, retak-retak.

Kondisi serupa terjadi di Dusun Citim, yakni rumah Unay dan jembatan penghubung dari Desa Cijemit ke Desa Ciniru terancam, karena jubleg (tiang jembatan) kondisinya telah menggantung,

Rumah Ero Kuswara di Dusun Cibar Desa Cijemit, ambruk terdampak hujan deras yang menyeret tebing di bantaran Sungai Cipedak di Dusun Cibar, Desa Cijemit Kecamatan Ciniru, 19 Desember 2022 lalu

Penanganan pascabencana dilakukan oleh Pemerintah Desa Cijemit bersama masyarakatnya dengan membuat bronjong di lokasi bencana. Pembuatan bronjong dipimpin langsung oleh Kepala Desa Cijemit Wawah Ruswara dengan teknisi dari BPBD Kabupaten Kuningan.

Pembuatan bronjong itupun dilakukan secara gotong royong selama beberapa hari. “Kami memberikan apresiasi kepada masyarakat, khususnya warga Dusun Cibar yang antusias bergotong royong memasang bronjong,” ucap Rustani, Kadus Cibar, Minggu (8/1/2023). (M.Aman)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *